Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) jadi salah satunya bidang yang jadi perhatian oleh pemerintahan supaya bangun dan bertahan selama saat wabah. Ada UMKM jadi salah satunya langkah supaya roda ekonomi nasional kembali lagi bergerak.
Oleh karena itu, pemerintahan mempunyai beberapa program favorit untuk menggerakkan aktor industri inovatif supaya bangun sepanjang wabah.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Inovatif, Wishnutama menjelaskan jika wabah membuat imbas yang paling luas pada seluruh bidang, terhitung pariwisata. Banyak tujuan rekreasi tutup dan pelancong tidak tiba selama saat wabah. Hal tersebut membuat bidang rekreasi stop.
“Imbas wabah jangan membuat kita patah semangat dan diam diri. Kita harus berlaku positif dengan percaya diri dapat bangun untuk membuat bidang pariwisata waktu wabah,” papar Wishnutama pada acara Ideafest 2020, Minggu (15/11/2020).
Wishnutama menerangkan pemerintahan telah lakukan beberapa langkah untuk menghidupkan nafsu pariwisata. Dimulai dari rileksasi pajak, restruksasi perbankan, bantuan listrik, program agunan korporasi, Credit Usaha Rakyat (KUR), pemberian Kontribusi Langsung Tunai (BLT), dan Dana Hibah Pariwisata.
“Dana hibah pariwisata jadi salah satunya program pemerintahan untuk selamatkan bidang pariwisata. Dana itu ditujukan untuk pebisnis hotel, restaurant, dan pemda (pemda) sebesar Rp 3,3 triliun telah dipersiapkan Kemenparekraf,” papar Wishnutama.
Walau begitu, memerlukan loyalitas untuk mengaplikasikan prosedur kesehatan sepanjang rekreasi ke tujuan opsi.
Untuk industri ekonomi inovatif, lanjut Wishnutama pemerintahan menggerakkan beberapa UMKM aktor inovatif untuk mengawali pergerakan digitalisasi supaya produk dapat terjual secara baik. Bertema program Senang Bikinan Indonesia, pemerintahan menggerakkan aktor UMKM go digital dengan memprioritaskan kearifan lokal selaku daya magnet khusus. Pemerintahan menarget sampai tahun akhir ini ada sekitar 2 juta aktor UMKM yang go digital.
“Pemerintahan menolong mereka (aktor UMKM) dengan pengiringan bahkan menghadapkan dengan investor supaya produknya dapat lebih berkembang. Selaku contoh, Kemenkraf lakukan pengiringan ke food startup dan menghadapkan mereka dengan investor,” papar Wishnutama.
Wishutama meneruskan jika sekarang ini ada banyak industri inovatif yang berpotensi dengan jumlah besar. Dimulai dari Kulineran, Mode, dan Kriya.
“Tidak tutup peluang industri inovatif film dan musik menjadi besar juga. Nantinya kita akan menolong untuk bikin ekosistem industri inovatif supaya mereka dapat berkembang secara baik,” lebih Wishnutama.
Seirama dengan Kemenkraf, Bank BRI sudah mengaungkan program Senang Bikinan Indonesia dalam bidang mode. Hal tersebut nampak waktu Bank BRI berhasil mengelar acara Nusantara Mode Festival 2020 (NUFF).
Direktur of Consumer Business Bank BRI, Handayani menjelaskan jika NUFF 2020 dikerjakan berdasar program pemerintahan Senang Bikinan Indonesia. Disamping itu, NUFF 2020 dikerjakan untuk menyemarakkan peristiwa HUT Republik Indonesia ke-75.
“Kita pilih topik mode sebab saat itu bersamaan dengan peristiwa lebaran. Dan aktor UMKM yang terimbas oleh wabah benar-benar tersuruk. Pada akhirnya kita berusaha untuk mengkolaborasikan 75 pendesain Indonesia dengan beberapa aktor UMKM,” papar Handayani waktu Ideafest 2020.
Selanjutnya, Handayani menjelaskan jika mode show ini diselenggarakan secara virtual dengan kerjasama bersama banyak faksi untuk menyukseskan acara itu.
“Tidak cuman mode show secara virtual, acara NUFF 2020 diperlengkapi dengan Talkshow dan Charity. Dengan serangkaian acara itu ada 2,3 Juta viewer yang melihat acara itu. Dan itu benar-benar membesarkan hati,” tambah Handayani.
Handayani meneruskan jika dengan kerjasama dari acara itu hasilkan minimal 90 Miliar rupiah. Hasil itu dicapai dari pemasaran produk lewat e-Commerce dan basis digital yang lain.
“Senang Bikinan Indonesia dengan memakai pendesain Indonesia harus lagi digaungkan. Untuk UMKM, jangan patah semangat dan berpikir positif. Buat kreasi yang lebih inovatif kembali sepanjang wabah. Disamping itu, persiapkan diri untuk berpindah ke ranah digital supaya produk dapat lebih berkembang kembali,” papar Handayani.
Ideafest jadi tempat untuk figur dan aktor industri yang lain untuk berganti pemikiran. Dengan judul ‘Restart’ Ideafest mengangkat untuk menghidupkan industri inovatif selama saat wabah.
Ideafest 2020 disokong atau didukung oleh Bank BRI, BLIBLI, SAMSUNG, Indofood, Sidomuncul, BoldXperience, Unilever, dan Danone.
